Gandum: Penganti Beraskah?

Pada saat beras menjadi sumber makanan pokok yang susah untuk didapatkan, apakah gandum bisa menjadi makanan pokok yang dapat menggantikan beras?

Beras adalah makanan pokok yang memang populer. Sekitar 50-56% populasi di dunia bergantung beras sebagai makanan pokok mereka sehari-hari yang berarti sekitar 4 miliar orang di dunia memakan beras sebagai makanan pokok mereka dan secara total sekitar 520 juta ton beras dikonsumsi di seluruh dunia setiap tahun. Indonesia adalah salah satu konsumen beras tertinggi di dunia, sekarang berada di posisi ketiga dengan India di posisi kedua dan Cina di posisi pertama. Tetapi dengan itu, terciptalah beberapa masalah. Seperti lahan yang digunakan untuk penanaman padi membesar dan merusak lingkungan, mengganggu iklim sehingga beberapa area menjadi lebih panas, harga beras makin meninggi, dan permintaan untuk beras lebih tinggi dari stock yang tersedia sehingga mengakibatkan kelangkaan dan kekurangan beras. Maka, beberapa negara dan kota telah mencari makanan pokok alternatif supaya penduduknya tidak selalu harus menggantungkan beras sebagai makanan pokok utamanya. Dan beberapa alternatif yang ada adalah gandum. 

Gandum adalah sekelompok tanaman serealia yang diperkirakan berasal dari daerah yang persekitaran Turki, Iran, Siria, dan Irak. Gandum biasanya dibuat menjadi makanan berkarbohidrat lainnya seperti mie, roti, sereal, oatmeal, pasta, dan banyak hal lainnya. Gandum juga bertumbuh di area yang biasanya beriklim subtropis dan sedang seperti di Eropa dan Amerika Utara sehingga mereka tidak memerlukan air yang banyak untuk tumbuh dan dapat bertahan di area yang lebih dingin daripada tanaman-tanaman panen yang lainnya seperti beras. Tetapi, tetap dianjurkan untuk menanam gandum pada saat awal musim kemarau dan dipanen setelah 110-130 hari setelah ditanam dan tetaplah memberikan air dan pupuk kepada tanaman gandum secara reguler. Walaupun gandum memang paling efektifnya bertumbuh di iklim subtropis dan sedang, ada beberapa variasi gandum yang bisa ditanam dan tumbuh di area tropis seperti di Indonesia. Seperti varietas Guri-3 Agritan, Guri-4 Agritan, Guri-5 Agritan, dan Guri-6 UNAND

Maka, mengapa gandum bisa jadi pengganti beras? Gandum memang dari awal adalah sumber karbohidrat yang populer sehingga bagi yang mau memulai mengonsumsi gandum sebagai makanan pokok, opsi-opsi yang ada akan lebih mudah diperoleh dibanding alternatif lainnya. Selain dari itu, gandum juga memiliki berbagai macam manfaat bagi tubuh kita. Selain dari nilai karbohidratnya yang tinggi, gandum juga memiliki nilai serat yang tinggi sehingga bisa mencegah sembelit. Selain dari itu, gandum adalah makanan pokok alternatif yang bagus bagi siapapun yang mau menjalani diet karena konsentrasi serat di dalam gandum memang tinggi sehingga dapat membuat seseorang kenyang untuk waktu yang lama. Gandum juga bisa mencegah diabetes karena kandungan magnesium di dalamnya dan gandum dapat menurunkan risiko terkena katarak dan penyakit kronis berkat kandungannya, yaitu katarenoid dan antioksidan.

Maka, apakah gandum memang layak sebagai makanan pokok pengganti beras? Walaupun gandum memang mempunyai banyak manfaat apalagi bagi orang yang ingin memakan makanan dengan serat yang tinggi, tidak semua orang bisa memakan gandum sebagai makanan pokok karena gandum mengandung sebuah protein yang bernama gluten. Intoleransi gluten adalah sebuah masalah yang dialami beberapa orang yang mengakibatkan mereka yang mengkonsumsi makanan yang mengandung gluten, lapisan saluran cerna mereka tidak berfungsi dengan baik sehingga beberapa bakteri mampu memasuki ke saluran darah dan hati dan menyebabkan peradangan. Walaupun teori ini masih belum sepenuhnya terkonfirmasi, teori ini memang yang terkuat dalam membahas mengapa orang-orang dapat terkena masalah intoleransi gluten. Orang-orang yang mengalami intoleransi gluten biasanya mengalami gejala seperti sakit perut, perut kembung, mual, ruam kulit, dan lain-lain. Maka, gandum masih bisa menjadi bahan makanan pokok bagi yang tidak mengalami intoleransi gluten. Dan bagi yang mengalami masalah tersebut, maka gandum memang bukan bahan makanan pokok yang pas buat kamu.

Jadi, apakah gandum bisa menjadi makanan pokok pengganti beras yang bagus? Jawabanya adalah mungkin. Seperti yang sudah ditanggapi sebelumnya, gandum adalah makanan pokok yang memang sudah lama popular apalagi di daerah di barat. Kandungan seratnya juga lebih tinggi dibandingkan nasi sehingga membuat gandum sebagai salah satu sumber karbohidrat terbaik dan dapat membuat seseorang kenyang lebih lama, dan gandum juga bisa dibuat menjadi berbagai macam makanan yang sering dijumpai seperti roti, mie, sereal, oatmeal, dll. Gandum juga bisa ditanamkan dan bertumbuh di area di mana beras justru akan kesusahan untuk ditanam dan tumbuh subur. Tetapi gandum juga memiliki masalahnya sendiri. Yang paling utama adalah beberapa orang secara keseluruhan tidak bisa memakan gandum karena mereka memiliki intoleransi gluten. Akhirnya, gandum bisa menjadi makanan pokok bagi orang-orang yang bisa mengkonsumsi gluten tanpa masalah dan apalagi bagi beberapa yang ingin diet dan sebagai pengganti beras sebagai bahan pokok sehari-hari, gandum adalah opsi yang baik tetapi tetap waspadai apalagi bagi yang tak mampu untuk mengkonsumsikannya.

• Daftar Pustaka

The Food Chain Programme. 2025. “Apakah kita harus mulai meninggalkan kebiasaan makan nasi”. BBC NEWS INDONESIA. 1 Agustus 2025, dilihat kamis 7 Agustus 2025. <https://www.bbc.com/indonesia/articles/c1jw33ex6d0o> 

Anonym. 2010. “Gandum”. WIKIPEDIA. 23 Agustus 2010, dilihat Kamis 7 Agustus 2025 <https://id.wikipedia.org/wiki/Gandum>

Dr. Merry Dame Christy Pane. 2023. “6 Manfaat Gandum Dalam Kesehatan”. ALODOKTER. 19 Oktober 2023, dilihat kamis 7 Agustus 2025 <https://www.alodokter.com/membedakan-jenis-dan-manfaat-gandum>

Rotte Bakery. “8 Makanan Sumber Gandum Utuh Yang Sehat”. ROTTE BAKERY. Dilihat kamis 7 Agustus 2025

https://rottebakery.com/makanan-sumber-gandum-utuh-yang-sehat/ 

Anonym. 2003. “Wheat”. WIKIPEDIA. 4 September 2003, dilihat Kamis 7 Agustus 2025

https://en.wikipedia.org/wiki/Wheat#Growing_wheat 

Admin dkkp. 2022. “Varietas Gandum yang Mampu Tumbuh Subur di Indonesia”. DINAS KETAHANAN PANGAN DAN PERIKANAN. 30 April 2022, dilihat kamis 14 Agustus 2025

https://dkpp.bulelengkab.go.id/informasi/detail/artikel/81_varietas-gandum-yang-mampu-tumbuh-subur-di-indonesia 

Dr. Damar Upahita. 2023. “Kalau Ingin Sehat, Haruskah Ganti Nasi ke Gandum Atau Nasi Merah?”. HELLOSEHAT. 7 September 2023, dilihat kamis 14 Agustus 2025

https://hellosehat.com/nutrisi/fakta-gizi/makan-nasi-merah-atau-gandum/