Legenda Dua Jiwa

2025-09-16 03:10:16 - N

Pada tahun 500 Sebelum Masehi, hiduplah sebuah keluarga kerajaan. Keluarga kerajaan itu bernama Keluarga Inno. Suatu hari, anak dari Raja Inno yang bernama Stark, dia sedang latihan keras agar bisa menjadi pemimpin pasukan kerajaan. Tetapi Ayahnya tidak menyetujuinya karena Stark adalah anak laki-laki pertama dari Raja Inno. Raja Inno tidak mau anaknya menjadi pemimpin pasukan kerajaan. Raja Inno menginginkan anaknya menjadi penerusnya. Tapi anaknya tetap bersikeras untuk menjadi pemimpin pasukan kerajaan.

Pada saat Stark latihan di halaman kastel kerajaan, dia mendengar ada suara ribut di dalam kerajaan. Lalu, saat Stark masuk ke dalam kerajaan, dia melihat kondisi kerajaan yang kacau. Banyak barang berserakan dan berjatuhan. Lalu Stark mendengar suara Ayahnya, ”Tolong… tolong selamatkan aku!” Saat itu juga Stark menghampiri suara tersebut. Lalu dia melihat Ayahnya diculik oleh pasukan Iblis yang merupakan lawan terbesar dari Keluarga Inno. Iblis itu berkata kepada Stark, “Jika kamu mau Ayahmu kembali maka datanglah ke Negeri Selatan dan selamatkan Ayahmu itu!” Saat itu pun Stark berpikir dengan keras. Stark berpikir selama satu hari satu malam dan keesokan harinya, dia mengumumkan kepada warga kerajaan bahwa dia akan pergi ke Negeri Selatan. Sebelum berangkat, dia berpesan kepada para pengawas kerajaan untuk menjaga Kerajaan Raja Inno dan saat itu pula Stark pergi ke Negeri Selatan. Saat dalam perjalanan menuju ke Negeri Selatan, Stark melewati banyak rintangan. Dari menghadapi banyak monster, melewati Hutan Gaib, dan melawan Goblin Pencuri.

Saat memasuki Hutan Arendial, yaitu hutan yang dipenuhi oleh Iblis tingkat rendah, dia melihat ada sesosok Elf Penyihir yang sedang melawan banyak Iblis tapi dalam sekejap Elf itu mengalahkan seluruh Iblis yang menyerang dia. Saat itu pun Stark terkejut melihat kekuatan Elf itu. Stark kemudian menghampiri Elf itu dan berkata, ”Kamu penyihir dari suku Elf ya?” Tanya Stark.

Lalu, Elf itu menjawab dengan nada yang agak gugup, ”Iya, aku dari suku Elf. Namaku Sylphira salam kenal!” 

Setelah Sylphira mengenalkan dirinya, mereka diserang oleh iblis tingkat rendah yang sangat banyak. Stark pun maju melawan para iblis itu dengan hasil latihan yang dia lakukan selama bertahun-tahun. Ternyata hasil latihan itu membuahkan hasil yang membuat Stark puas karena dia berhasil mengalahkan ratusan pasukan iblis itu dengan sangat mudah. Akibat kejadian serangan mendadak itu, Stark lupa berkenalan dengan Sylphira, tapi Sylphira juga lupa menanyakan namanya karena kejadian tadi membuat Sylphira kaget.

Setelah pertarungan Stark dengan ratusan Iblis itu selesai, Stark menghampiri Sylphira dan berkata, ”Sylphira aku sedang berkelana menuju Negeri Selatan untuk menyelamatkan Ayahku yaitu Raja Inno. Kebetulan juga aku sedang mencari Penyihir. Maukah kamu ikut berkelana denganku?” Tanya Stark.

Dengan nada yang semangat Sylphira menjawab. ”Aku mauuu!” Mereka lalu pergi bersama ke Negeri Selatan untuk menyelamatkan Ayah Stark. Saat di perjalanan menuju Negeri Selatan, Sylphira baru ingat bahwa dia belum menanyakan namanya. Lalu saat itu juga Stark memperkenalkan dirinya, ”Oh, ya maaf kalau aku baru memperkenalkan diri, namaku Stark anak dari Raja Inno. Senang bertemu denganmu.” Tidak lama setelah itu, mereka menjadi partner yang seiras, dengan Stark yang menjadi kesatria dan Sylphira menjadi penyihir mereka pun menjadi mimpi buruk bagi para Iblis tingkat rendah maupun tingkat tengah.

Di tengah perjalanan, Stark bertanya kepada Sylphira, ”Kenapa kamu mau ikut berpetualang denganku?”

Dengan semangat Sylphira menjawab, ”Alasanku ikut denganmu itu, karena aku berhutang budi pada Keluarga Inno. Karena dulu Ayahmu pernah menyelamatkanku yang sedang kelaparan!”

Mendengar alasan tersebut, Stark pun berjanji kepada Sylphira bahwa bersama-sama mereka akan membawa Raja Inno kembali. Satu minggu mereka melakukan perjalanan dan akhirnya mereka sampai ke Negeri Selatan. Saat tiba di sana, mereka menyamar agar tidak ketahuan oleh para Iblis dan ternyata penyamaran mereka terbongkar oleh para Iblis. Mereka berdua pun kabur dan mencari tempat bersembunyi dari para Iblis. Mereka pun menemukan tempat persembunyian yang bagus yaitu di bawah kolong jembatan.

Saat malam hari, mereka berencana untuk langsung masuk ke dalam Kastil Iblis dengan kekuatan sihir Sylphira. Pada saat malam hari pukul 00.00, mereka menghancurkan gerbang kastel dengan sihir Sylphira, dan saat itu juga mereka dikepung oleh para penjaga kastel dan dengan gampang mereka mengalahkan semua Iblis itu dengan tanpa ada kendala. Mereka langsung masuk ke dalam kastel dan mengalahkan para Iblis dari tingkat rendah sampai tingkat tinggi. Mereka mengalahkan Iblis itu dengan gampang. Saat itu pun terdengar suara Raja Inno meminta tolong, ”Stark, tolong… tolong… selamatkan aku!” Saat itu juga Stark membuka semua ruangan dan mengecek satu persatu ruangan yang dikira mencurigakan dan akhirnya Stark menemukan ruangan di mana ayahnya di kurung. Stark pun langsung mencari Iblis yang mengurung ayahnya dan saat itu juga Iblis itu langsung menunjukkan dirinya.

Saat Iblis itu menunjukkan dirinya, Stark langsung maju melawan Iblis itu dengan Sylphira yang membantu di belakang menggunakan sihirnya. Akhirnya mereka berdua berhasil mengalahkan Iblis tingkat atas dan menyelamatkan Raja Inno. Pertarungan mereka membuang banyak energi dan mereka pun kelelahan. Sampai di Kastel Raja Inno, ternyata Sylphira diajak ke kastel dan dibiarkan untuk tinggal di kastel selama sisa hidupnya. mereka pun dikenang sebagai Grup Cahaya. Dan dibuatlah patung untuk mereka berdua.

More Posts