Jaga Mulut (serial JAGA)

Jagalah perkataanmu!


Seorang anak menangis, mengadu kepada ibunya. Ia habis di ejek temannya.


***


Laksana harimau mengaum, bagi yang penakut, bergetarlah seluruh badannya. Merinding. Bahkan ada yang terkencing-kencing di celana. Sadarkah kalian? Mulut kita bahkan bisa lebih mengerikan dibanding itu. MULUT, bayangkan! Lidah memang tak bertulang, tapi ia bahkan lebih tajam daripada pisau yang sudah diasah berkali-kali.

Dari hal kecil, sampai ke hal yang besar. Bahkan itu sudah seperti PEMBUNUHAN. Mungkin memang sepele awalnya dengan berkata. Gendut, Misalnya. Sepele memang, tapi bagi orang yang tidak tahan dengan harimau bagaimana? Itu memang hal kecil, tapi belum tentu mereka terima bukan?

Ini namanya BULLYING.

Bisa fatalkah? BISA!

Kenapa? Kalian pernah dengar korban-korban yang dibully secara verbal? Lantas keesokannya, kabar bunuh diri terdengar? Kalian pernah dengar ada yang berantem, bertengkar, hingga adu tinju, saling pukul? Pernahkah kalian bertanya, apa yang menjadi PEMICU tersebut? Ini, INI! Mulut! Mana ada orang berantem asal-asalan tanpa alasan yang jelas.

Kita fokuskan ke pemicunya. PEMICU. Ya! PEMICU. Apalagi kalau bukan, MULUT kita.

Mungkin sebagian orang tidak terlalu peduli dengan ejek-ejekan, bisik-bisikan merendahkan. Tapi, ada orang yang berhati lemah (pertahanan dirinya jika di ejek berbeda). Ada yang emosian.

Kita sederhanakan. MAU tidak kita DIBEGITUKAN? MAU TIDAK? Meskipun kita mungkin tidak apa-apa jika di ejek begitu, tapi bukan berarti itu mau bukan? Karena meskipun kita cuek terhadap kata-kata seperti itu, tetap saja ada perasaan tidak enak dibegitukan. Jujur, saya sendiri juga tidak enak jika dibegitukan. 

Kalau bercanda itu beda lagi, tergantung dianya mau atau gak. Bukan berarti bercanda gak boleh loh ya..


***


A*****! G*****! B******!

Umpat seseorang. Lagi, lagi dan lagi. Tau apa yang terjadi? Kenapa mereka mudah sekali mengumpat kata-kata itu? KEBIASAAN. Kebiasaan itu berawal dari mana? Dari LINGKUNGAN kita! Saking biasanya mendengar umpatan itu, bahkan menjadi pembicaraan sehari-hari kita. Awalnya mungkin tidak terpengaruh. Tapi, jika kita sudah terlalu jauh dengan lingkungan yang begitu. Maka, hanya soal waktu kita terikut. 

Memang, di semua serial tulisan ini. Faktor utamanya adalah lingkungan kita. Maka, saya ingatkan lagi (kepada saya dan kalian). Pilihlah lingkungan yang, BAIK.

Kalau sudah terlanjur? Mulailah berbicara dengan hal-hal yang baik. Sekecil apapun kebiasaan itu..


***


Satu lagi, yang tidak kalah penting. 

You know GHIBAH? Kamu tau GOSIP? Menyebar-nyebarkan kejelekan orang lain. Itu seperti memakan BANGKAI saudaranya sendiri! Mau?!

Lantas, kalau itu memang benar? Itulah yang namanya GHIBAH. Kalau salah? FITNAH! FITNAH bahkan lebih kejam daripada PEMBUNUHAN!

Saya mengaku, tidak suka jika ada yang membocorkan aib saya. Perasaan kemarin masih rahasia. Eh, besoknya sudah menjadi obrolan biasa. Jujur, saya tidak suka itu.

Lantas, karena kita tidak suka aibnya diumbar-umbar. Maka, kenapa masih ada orang yang menyebarkan aib orang lain? 

Karena iri? Benci? Apapun alasannya, sungguh tidak baik jika menyebarkan aib orang lain. Naudzubillah!

 Bagaimana jika sudah terlanjur? Sudah menjadi kebiasaan? Mengejek orang, mengumpat, bergunjing. Ini sebenarnya faktor LINGKUNGAN. Ini sebenarnya adalah kunci dari semua masalah ini, sekaligus pemicunya. Maka, pilihlah lingkungan yang BAIK. Lebih baik lagi, kitalah yang menyambut mereka, kitalah yang mengajak mereka ke golongan yang baik tersebut.

Kitalah yang tau yang mana yang BAIK, yang mana yang BURUK.


(TOBAT) :)



45
329

Coronavirus Disease

Mengenang pandemi COVID-19 sesaat.

defaultuser.png
Shatara Cetta MG
1 year ago
Sejarah Dugderan

Sejarah Dugderan

1723170765.png
Tyaga
1 year ago

Cerita Narasi: Si Kembar

Sebuah Cerita Fantasi Karya Zahra Asri Ramadhani

https://lh3.googleusercontent.com/a/AAcHTtdGmF2e-ItdsdYE9TgImFhDGKHoAxklhdWBSBppAr7_YA=s96-c
Fitri Isnaeni
1 year ago
Ketika Anak Tidak Sesuai Harapan

Ketika Anak Tidak Sesuai Harapan

1706664012.jpg
R. Gatot Susilo
2 years ago
Buang Gas Bisa Menurunkan Berat Badan

Buang Gas Bisa Menurunkan Berat Badan

1706535160.jpg
frey✩
1 year ago