Aurora

Aurora fenomena alam yang indah.

Nah jadi apa itu Aurora?

 Aurora adalah fenomena alam yang menghasilkan pancaran cahaya yang menyala-nyala dan menari-nari di langit malam pada lapisan ionosfer dari sebuah planet sebagai akibat adanya interaksi antara medan magnetik yang dimiliki planet tersebut dengan partikel bermuatan yang dipancarkan oleh Matahari (angin surya). Fenomena ini dapat disaksikan dari negara yang jauh dari garis khatulistiwa, salah satu negara yang fenomena alamnya bisa dinikmati adalah Selandia Baru.

Di Bumi kita tercinta fenomena alam ini (Aurora) terjadi di daerah di sekitar Kutub utara dan Kutub selatan magnetiknya. Aurora yang berada di Kutub selatan disebut Aurora Australis, sedangkan Aurora yang berada di Kutub utara disebut Aurora Borealis.

Aurora yang terjadi di daerah utara dikenal dengan nama Borealis yang di namai bersempena Dewi Fajar Rom, Aurora, dan Yunani untuk angin utara Boreas. Fenomena Aurora di daerah selatan di namakan Aurora Australis mempunyai sifat yang sama. Tetapi, kadang-kadang berada di puncak gunung di iklim tropis.

Proses terbentuknya Aurora

Aurora terbentuk ketika partikel bermuatan Matahari ditangkap oleh medan magnet Bumi dan di mengalir ke Atmosfer atas. Partikel-partikel ini bertabrakan dengan atom dan molekul gas di Atmosfer, seperti oksigen, nitrogen, dan menghasilkan eksitasi energi. Saat kembali ke keadaan normal, atom molekul ini memancarkan energi dalam bentuk cahaya warna-warni seperti Aurora yang sering kita lihat.

Warna-warna Aurora 

1. Warna hijau. Warna ini dipengaruhi oleh pelepasan gas hidrogen di ketinggian 100-150 km dari permukaan Bumi.
2. Warna merah. Warna merah terjadi seperti warna hijau yaitu dipengaruhi oleh eksitasi oksigen.Warna ini dihasilkan pada ketinggian 200-250 km.
3. Warna biru.Warna biru disebabkan oleh pelepasan molekul nitrogen.
4. Warna pink.Warna pink di pengaruhi oleh atom hidrogen yang terletak lebih rendah di atmosfer sehingga warna pink terletak di bawah warna hijau.

Waktu dan Aurora terjadi 

1. Musim: Paling sering terlihat pada saat musim dingin,yang berarti waktu malamnya lebih panjang dan gelap.
2. Jam: Terjadinya Aurora biasanya pada pukul 22:00 hingga 02:00 waktu setempat,meskipun bisa juga di sore hari.
3. Kondisi: Langit harus gelap, bebas awan, dan minim polusi cahaya agar dapat melihat dengan jelas.

Lokasi Aurora terjadi

Aurora Borealis contoh di utara

1. Skandinavia(Norwegia, Finlandia, dan Swedia
2. Amerika utara(Alaska dan Kanada)
3. Islandia

Aurora Australis contoh di selatan

1. Australia
2. Selandia Baru

Sumber baca:

https://id.wikipedia.org/wiki/Aurora