Resensi cerpen karya Almathea Chelsea Putri Murkhana
Karya : Almathea Chelsea Putri Murkhana
Judul : Gulungan Cinta di Tengah Wabah Kolera
Jumlah halaman : 8 halaman
Jumlah Kata : 1819 kata
Tahun Penulisan : 2024
Sinopsis :
Cerpen ini berisi cerita sejarah mengenai dokter asal Limburg yang rela berkorban demi mengobati pasien pasiennya yang terkena wabah. Wabah yang menyerang warga Jambi ini adalah wabah kolera, yang mampu membunuh manusia dalam waktu yang singkat dengan jumlah yang banyak. Diceritakan bahwa dokter asal Limburg, Menir Djo ditugaskan oleh Belanda untuk menjadi dokter di daerah Makassar. Dengan syarat pasien pasien yang harus diterimanya hanya pasien dengan keturunan bangsawan.
Suatu hari datanglah seorang pemuda yang membawa gadis kecil di punggungnya dengan kondisi bergejala. Ia ingin berobat kepada Menir Djo yang katanya pengobatanya amat sangat manjur. Setelah ditanya oleh Menir Djo, ternyata pemuda tersebut adalah seorang warga desa terpencil yang ada di sekitar Jambi. Ternyata masih banyak warga desa disana yang terabaikan kondisi kesehatannya. Banyak warga desa yang jatuh sakit karena wabah kolera ini.
Karena merasa kasihan, akhirnya Menir Djo dan temanya sering pergi ke desa tersebut untuk memberikan pemeriksaan dan pengobatan untuk warga disana. Walaupun hal tersebut dilarang oleh Belanda, tetapi Menir Djo dan temanya tetap bersikeras untuk membantu warga tersebut. Hingga akhirnya, Menir Djo dan temanya terciduk oleh Belanda. Menir Djo pun langsung dieksekusi di tempat dan teman Menir Djo ditangkap oleh kolonial Belanda.
Kelebihan :
Kekurangan :
Kesimpulan :
Cerita ini cocok dibaca untuk kalangan orang yang tertarik dengan cerita yang mengandung makna sejarah. Cerita ini memiliki konflik sejarah yang mungkin banyak orang yang belum tahu.Pesan moral dalam cerpen ini juga memiliki makna yang bagus.