Lalu, bagaimana mereka bereproduksi?
Ikan badut merubah gender-nya untuk bereproduksi. Mereka bertransformasi ketika wanita alpha di kelompoknya mati. Hal ini tidak terjadi dalam satu malam, tapi terjadi selama beberapa bulan.
Ikan badut adalah hewan sequential hermaphrodites, yakni terlahir dengan organ reproduksi pria dan wanita. Mereka biasanya berubah ketika sudah dewasa. Dimulai dari otak si pria yang berubah pria ke wanita. Setelah beberapa bulan, transformasi terjadi. DNA-nya tidak berubah ketika transformasi ini. Setelah transformasi ini, ikan badut tidak bisa kembali menjadi pria.
Karena semua ikan badut terlahir sebagai pria, pria yang paling dominan harus berganti gender untuk bereproduksi. Hanya ada satu wanita dalam sebuah kelompok ikan badut. Jadi, ketika si wanita mati, pria paling dominan akan berganti gender untuk mengisi posisi wanita tersebut. Siklus ini terus berlanjut.
Ikan badut berganti gender satu kali seumur hidup. Tapi, tidak semua ikan badut berganti gender. Ketika wanita alpha mati, pria yang menempati hierarki paling tinggi akan menggantikan posisi tadi, begitupun selanjutnya.
Ikan badut tidak bisa hidup mandiri, mereka hidup dengan anemon. Anemon ini berguna sebagai pelindung mereka, karena mereka mudah dimangsa oleh predator.Mereka juga tidak akan meninggalkan anemon inangnya seumur hidup. Sehingga kelompok ikan badut akan tetap, dan ini juga merupakan sebab ikan badut berganti gender.
Selain ikan badut ada juga ikan kakatua, ikan hawkfish, ikan napoleon dan banyak ikan lainnya yang bisa berganti gender. Ikan-ikan ini disebut hermafrodit.
Sekian penjelasan tentang ikan badut yang dapat saya sampaikan.
Semoga bermanfaat!