Cerita pendek Amal yang sia-sia.
aku bernama Alarsa, aku seorang gadis yang sering dijuluki sebagai gadis baik dan cantik. Aku sering sekali bersedekah kepada fakir miskin/orang yang membutuhkan dan aku juga rajin salat 5 waktu, dalam seminggu aku berzikir selama 10.000 kali. Dan aku juga menggunakan hijabku setiap kali bepergian dan aku selalu ramah terhadap orang-orang
aku selalu menginfakkan uangku ke masjid.
Tetapi pada saat di akhirat aku ditimbang amalku ternyata...
Berat amal burukku daripada amal baikku
padahal selama di dunia aku selalu berbuat baik.
Alarsa bertanya, "Ya Allah, mengapa amal ibadahku tidak diterima, salah apa diriku Tuhan?"
Tuhan pun menjawab, "Selama engkau berbuat kebaikan, engkau merekamnya lalu menyebarkan ke media sosial. Engkau juga berbuat zina! Engkaupun seringkali membentak kedua orang tuamu, minum-minuman keras di saat engkau sedang ada masalah, dan engkau seringkali salat namun engkau merekamnya, sementara uang yang engkau infakkan berupa uang haram!"
Alarsa pun menangis, lalu ia dimasukkan ke dalam api neraka yang sungguh panas.
Dari cerita Alarsa kita mengetahui bahwa kita tidak boleh riya terhadap amal yang kita jalani, kita harus mencari pekerjaan yang halal, menghormati kedua orang tua, dan jauhilah segala larangannya dan taatilah segala perintahnya-Allah swt.